-
Penggerak generator.
-
Penggerak mesin penggiling padi.
-
Penggerak mesin pembajak sawah.
-
Penggerak pompa.
-
Penggerak mobil.
Untuk
menghidupkan kembali mesin-mesin rongsokan tersebut, diperlukan pemahaman
seluk-beluk mesin secara mendalam. Urutan langkah untuk menghidupkan
mesin-mesin rongsokan sebagai berikut :
1.
Untuk melihat kelengkapan komponen-komponen
bagian dalam mesin, bongkarlah seluruh bagian dalam mesin. Kemudian, periksa
satu per satu kelengkapannya. Untuk bisa mengetahui lengkap tidaknya komponen
mesin, seseorang harus tahu persis konstruksi mesin yang sedang dibongkar.
2.
Bersihkan setiap komponen dari kotoran dan karat
yang menempel dengan menggunakan alat pembersih yang sesuai.
-
Blok mesin dibersihkan dengan sikat kawat halus.
-
Bagian dinding piston dibersihkan dengan ampelas
halus. Permukaan pistonnya disekrap atau disikat dengan sikat kawat agar
kerak-keraknya lepas.
-
Lubang-lubang saluran oli dibersihkan dengan kawat,
kemudian disemprot dengan udara bertekanan.
-
Bekas prepat yang menempel disikat dengan sikat
kawat.
-
Elektroda busi dibersihkan dengan cara diampelas
dengan ampelas besi atau dengan mesin spark
plug cleaner, yakni mesin
pembersih busi yang berfungsi untuk membersihkan elektroda busi dengan cepat.
Mesin ini menggunakan listrik sebagai sumber tenaganya.
-
Permukaan platina dibersihkan dengan ampelas
atau kikir halus.
-
Terminal-terminal yang berhubungan dengan kabel,
seperti terminal koil, kunci kontak, motor starter, dan accu dibersihkan dengan
ampelas.kemudian diolesi pelumas agar tidak cepat berkarat.
3.
Semua komponen yang telah dibersihkan dicuci
dengan bensin atau solar, kecuali komponen yang terbuat dari karet dan
sejanisnya.
4.
Pasanglah semua komponen yang telah dibongkar
dan kuatkan baut atau murnya dengan kunci momen.
5.
Lengkapilah komponen-komponen yang kurang.
Gunakan komponen yang sesuai dengan mesin tersebut.
6.
Putarlah roda gila atau puli agar piston dan
poros engkol bergerak. Jika putaran terasa berat, tetesi melalui lubang busi
agar gerakan piston licin.
7.
Cari urutan pengapiannya dan rangkaian kabel
distributor ke masing-masing busi sesuai dengan urutan pengapiannya.
8.
Rangkaikan kabel-kabel sistem pengapian.
9.
Rangkaikan kabel sistem starternya.
10.
Isikan air bersih ke dalam radiator.
11.
Isikan oli ke dalam karter.
12.
Hidupkan mesin selama beberapa menit pada
putaran stasionernya.
13.
Hidupkan mesin selama beberapa menit pada
putaran menengah hingga suhunya mencapai suhu kerja.
14.
Stel komponen mesin agar bunyi mesin halus dan
bertenaga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar